PRABUMULIH, TNS.COM – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Prabumulih, Drs. Mulyadi Musa, M.Si menjadi sorotan utama dalam Lokakarya Literasi Digital Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Prabumulih, Senin (21/07/2025) di Aula SMP Negeri 4 Prabumulih.
Mengusung tema
“Dunia Digital, Dunia Kita: Cerdas Bermedia Sosial di Era Teknologi,” Mulyadi
Musa tampil sebagai narasumber utama dan menyampaikan pesan kuat mengenai
pentingnya etika dan kecerdasan dalam menggunakan media sosial.
“Media sosial
bukan sekadar tempat berbagi informasi atau hiburan, tapi juga ruang publik
yang mencerminkan siapa kita. Di era digital ini, kemampuan untuk menggunakan
media sosial secara bijak adalah kunci agar kita tetap produktif dan
bertanggung jawab,” ujar Mulyadi di hadapan peserta yang didominasi pelajar dan
tenaga pendidik.
Menurutnya,
media sosial memiliki dua sisi: dampak positif seperti memperluas wawasan,
mempererat hubungan, dan mendukung pembelajaran; serta dampak negatif seperti
penyebaran hoaks, perundungan siber sampai kecanduan digital. Oleh karena itu,
literasi digital menjadi keterampilan esensial yang harus dimiliki masyarakat
masa kini.
Dalam
paparannya, Mulyadi juga membagikan tips cerdas bermedia sosial, antara lain:
memanfaatkan media sosial untuk hal-hal positif dan edukatif, selektif terhadap
informasi yang dibaca dan dibagikan, mengatur waktu penggunaan agar tidak
mengganggu produktivitas, laporkan konten yang bersifat negatif atau
meresahkan, menjaga etika, sopan santun, dan privasi pribadi maupun orang lain,
serta selalu berpikir sebelum membagikan sesuatu ke publik.
Mulyadi
menegaskan bahwa literasi digital bukan hanya soal kemampuan teknis, tetapi
juga mencakup nilai-nilai etis dalam berinteraksi di ruang digital. “Kita tidak
hanya membutuhkan pengguna yang mahir, tetapi juga pengguna yang bijak dan
bertanggung jawab,” pungkasnya.
Kegiatan ini
menjadi bukti nyata kolaborasi antarinstansi di Kota Prabumulih untuk
menciptakan masyarakat yang cakap digital. Dengan kehadiran Mulyadi Musa
sebagai pemateri utama, pesan literasi digital terasa lebih kuat dan relevan di
tengah derasnya arus informasi.(red)
0 komentar:
Posting Komentar