MUARA ENIM,TNS- Guna Memperingati Hari Pendidikan Nasional yang Ke-109 Pemerintah Kabupaten Muaraenim melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Menggelar Upacara Gabungan Seluruh Jajaran Pemerintahan Kabupaten Muaraenim yang bertempat di Halaman Kantor Bupati Muaraenim,Senin (08/05/2017).
Adapun dalam kegiatan tersebut,Bupati Muaraenim H Muzakir Sai Sohar Bertindak selaku Pembina Upacara.
Sambutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy yang di bacakan oleh Pembina Upacara menerangkan bahwa "Pada 02 Mei 2017 kita kembali memperingati Hari Pedidikan Nasional, tema Hardiknas kali ini adalah Percepat Pendidikan yang Merata dan Berkualitas. Tema tersebut berkaitan erat dengan fenomena Dunia yang berubah sangat cepat dan menuntut kualitas semakin tinggi. Dengan begitu maka seluruh lapisan Masyarakat akan dapat menjangkau layanan Pendidikan yang berkualitas,"

Muzakir juga mengatakan, 02 Mei adalah merupakan tanggal lahir Ki Hadjar Dewantara yang merupakan Tokoh yang sangat Berjasa dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia.
"Dalam setiap peringatan Hardiknas kita tak pernah lupa dengan Sosok Ki Hadjar Dewantara,di kepemimpinan pendidikan Ki Hadjar Dewantara mengajukan konsep LAKU TELU atau tiga peran yang dirumuskan dalam frasa bahasa jawa,yaitu, Ing ngaso sung tuladha, ing madya mangun karso, tut wuri handayani,yang artinya apabila di depan memberi teladan, apabila di tengah memberi ilham dan apabila dibelakang memberi dorongan," lanjut Muzakir.
Dikatakannya,juga bahwa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan saat ini telah bersiap melakukan reformasi pendidikan nasional baik pada tataran konseptual maupun manajerial.yang mana dalam tataran konseptual yang ada sekarang sedang diupayakan agar karakter kembali menjadi fundasi dan ruh pendidikan nasional.
"Berbagai program dan kegiatan serta sumber daya baik finansial maupun non finansial di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta dinas pendidikan di berbagai daerah hendaknya difokuskan untuk mendukung gerakan reformasi pendidikan. Karena reformasi pendidikan nasional merupakan proses jangka panjang, bukan sesaat dan jangka pendek, sehigga perlu di laksanakan secara sistemis, prosedural dan bertahap," ujar Muzakir.
Agar keberadaan bangsa Indonesia di tengah bangsa lain menjadi lebih bermartabat, berdaulat dan bermaslahat, lanjut Muzakir lagi, reformasi pendidikan nasional harus dilakukan dengan keras yang kontruktif, penuh keikhlasan dan pengorbanan serta pengabdian tulus seluruh insan pendidikan di seluruh Indonesia amat diharapkan.
Dalam kegiatan ini juga Bupati Muaraenim Usai Upacara di Gelar akan menyerakan langaung Penghargaan kepada Guru dan Siswa yang Berprestasi di Kabupaten Muaraenim,serta di akhir kegiatan Peseta Upacara di hibur oleh penampilan marching band SDN 18 dan SMKN 1 Muaraenim.(DENI)
About TopNews
This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
0 komentar:
Posting Komentar