Pjs Walikota Prabumulih, H Richard Cahyadi AP MPA dalam sambutannya mengajak SKPD Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih yang ada, nantinya dapat menyelaraskan seluruh proyeksi program untuk pembangunan di 2019.
"Mari semua SKPD proyeksi program pembangunan 2019 itu, haruslah mengacu dengan program pembangunan provinsi, nasional atau kabupaten/kota sesuai yang diamanatkan dalam undang-undang peraturan pemerintah (PP) kita," ujar Richard Cahyadi kepada ratusan pegawai dan tamu undangan yang hadir.
Alasan dari pihaknya bersikeras menegaskan hal tersebut, yakni agar berbagai pembangunan lebih konfrensip, benar dan juga tetap sasaran berguna demi kepentingan masyarakat.
"Sehingga ke-5 program yang diprioritaskan mereka (BAPPEDA, red) menghasilkan angka/target perubahan signifikan berdasarkan harapan bersama," jelasnya.
Selain itu, yang lebih penting susunan semua program tersebut jangan merupakan hanya dijadikan asal-asalan program semata.
"Juga termasuk program non fisik, seperti terkait masalah rawan narkoba baik dialami pelajar dan masyarakat haruslah pun menjadi perhatian khusus seluruh pihak, terutama dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) dan OPD bersangkutan," tegasnya.
Kepala Bappeda Elman ST menambahkan, adapun sebanyak 5 program kerja diprioritaskan pemerintah kota tahun depan. Pertama terdiri dari peningkatan sarana dan prasarana perindustrian atau perdagangan.
"Optimalisasi usaha kecil menegah (UKM) warga kita. Kemudian peningkatan hasil produksi pertanian, dan peningkatan program tenaga kerja siap pakai," tuturnya.
"Dan terakhir, peningkatan pelayanan dibidang perizinan," tukasnya seluruh kerangka proyeksi program kerja yang berkualitas dalam mensejahterakan warga tersebut, tentu pihaknya bersinergi dengan program pemerintah pusat dan kota. (Adv Humas//Ibnu)
0 komentar:
Posting Komentar