PRABUMULIH, TNS – Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih merancang kebijakan terkait dengan kegiatan selama bulan suci Ramadhan pada masa pandemi Covid-19.
Nah Ramadhan 1442 Hijriah ini,
Pemkot melalui Dinas Perdagangan Prabumulih memperbolehkan kegiatan Pasar Bedug
yang rencananya akan digelar di Halaman Parkir Masjid Agung Nur Arafah pada
tanggal 21 April mendatang sekaligus Bazar Sembako Murah bagi warga kurang
mampu.
Wali Kota Prabumulih Ir H Ridho
Yahya MM mengatakan, bahwa Pemkot memperbolehkan pedagang untuk berjualan
makanan di Pasar Bedug. Tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan.
Hal ini, menurutnya sebagai
bentuk kepedulian terhadap para pedagang kuliner untuk menyajikan menu takjil
berbuka puasa bagi warga masyarakat sebagai pembelinya.
“Tentu harus tetap
memperhatikan protokol kesehatan. Mengatur jarak antar pedagang serta
mewajibkan pedagang dan pengunjung pasar bedug untuk mengenakan masker, cuci
tangan dan lain sebagainya,” ujar Ridho sembari menuturkan, ini sebagai
antisipasi penyebaran Covid-19.
Dalam pelaksanaan Pasar Bedug
nanti, kata dia, Pemkot Prabumulih juga akan menggelar Bazar Sembako Murah.
“Kalau tidak salah sekitar 400
paket sembako murah. Insya Allah, mudah-mudahan bisa membantu mengurangi beban
masyarakat kita di tengah pandemi ini,” ucapnya.
Masih disampaikan Wali Kota
Prabumulih, ada lebih kurang 50 lapak yang akan disiapkan oleh Pemkot bagi para
pedagang makanan secara gratis dalam pelaksanaan kegiatan Pasar Bedug tersebut.
“Nanti pedagang hanya tinggal
menempati lapak yang telah disiapkan secara gratis. Kita juga akan menyiapkan
petugas Satpol PP untuk mengatur dan mengawasi pedagang dan pengunjung dalam
hal penerapan protokol kesehatan. Bagi yang tidak memakai masker maka akan
diusir dan dilarang masuk ke pasar bedug,” tegasnya. (TF/ak)

0 komentar:
Posting Komentar