Prabumulih, TNS- COM -- Angka kemiskinan Kabupaten Muara Enim kian melandai dengan kecenderungan penurunan. Dalam rilis Badan Pusat Statistik (BPS) RI melalui BPS Kabupaten Muara Enim Per-September 2025, persentase angka kemiskinan penduduk Kabupaten Muara Enim turun 0,24 poin dari tahun sebelumnya 9,79 persen menjadi 9,45 persen. Jumlah penduduk miskin-pun mencapai angka terendah dalam kurun lima tahun terakhir yaitu 64,82 ribu jiwa dari total jumlah penduduk 654 ribu jiwa atau berkurang 15,58 ribu jiwa sejak tahun 2021.
Hal tersebut disampaikan Kepala BPS Kabupaten Muara Enim, Mukti Riadi, S.ST., M.Si., dalam laporan rilis data inflasi dan kemiskinan per-September 2025 kepada Bupati Muara Enim, H. Edison, S.H., M.Hum., di Kantor Bupati Muara Enim, Senin kemarin (08/09).
Bupati didampingi Sekretaris Daerah, Ir. Yulius, M.Si.,
menyampaikan bahwa data yang menunjukkan penurunan angka kemiskinan ini menjadi
kabar baik dan penyemangat bagi Pemkab. Muara Enim untuk meningkatkan kinerja
maupu upaya yang lebih baik lagi sehingga mampu maksimal mengentaskan kemiskinan
di Bumi Serasan Sekundang. Menurutnya kecenderungan penurunan ini menggambarkan
bahwa upaya melalui strategi yang dilakukan selama ini sudah berada di jalur
yang benar sehingga dapat menciptakan hasil yang positif, namun demikian
dirinya melihat perlu adanya intervensi lebih ataupun peluang upaya lagi agar
akselerasi penurunan kemiskinan dapat lebih masif dan signifikan.
Dalam laporannya Kepala BPS Kabupaten Muara Enim-pun menjelaskan Kabupaten Muara Enim termasuk dalam 7 daerah dengan persentase kemiskinan terendah di Provinsi Sumatera Selatan, bahkan berada di bawah rata-rata kemiskinan Provinsi Sumatera Selatan yang terdiri dari 17 kabupaten/kota.
Demikian halnya indeks kedalaman kemiskinan dan indeks
keparahan kemiskinan Kabupaten Muara Enim mencapai nilai terendah yang berarti
menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan penduduk miskin semakin mendekati garis
batas kemiskinan dan ketidaksetaran atau kesenjangan semakin berkurang. Bupati
yang juga didampingi perangkat daerah terkait, Kepala Bappeda, Drs. Emran
Tabrani, M.Si., Kepala Dinas Sosial, Lido Septontoni, M.Si., dan Kepala
Diskominfo-SP, Ardian Arifanardi, M.Si., menegaskan komitmen pemerintahannya
untuk terus mengentaskan kemiskinan dengan menghadirkan berbagai program nyata
dan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat. (Red)

0 komentar:
Posting Komentar